KAUR – BERITA BENGKULU.ID-Kepala Sekolah SMA 3 Kaur terkesan melecehkan wartawan saat mau di temui di ruang kerjanya Senin (25/11/24) sekira pukul 11.00 WIB.
Pasalnya, awak media meminta izin dengan Penjaga pintu masuk untuk menemui Kepala Sekolah SMA 3 di ruang kerjanya. Ketika itu Penjaga pintu masuk menemui Kepala Sekolah untuk menyampaikan permohonan awak media untuk ketemu kepala sekolah.
Ternyata setelah penjaga keluar dan memoto 2 orang awak media serta meminta isi buku tamu kemudian penjaga pintu tersebut mengatakan bahwa Kepala Sekolah tidak bisa di temui karena masih ada acara.
Tetapi yang menjadi persoalan bagi kedua awak media bahwa penjaga pintu menyodorkan amplop sembari mengatakan amplop tersebut kiriman dari Kepala Sekolah.
Berdasarkan hal ini awak media merasa di lecehkan oleh kepala sekolah karena dia berperasangka setiap ada awak media mau menemuinya seolah-olah mau duit.
Kami bukan mau amplop akan tetapi kami mau menemui Kepala Sekolah SMA 3 tersebut banyak hal yang mau di bahas. Bukan kami mau amplop kata Arsis usai menanda tangani buku tamu tersebut.
Persoalan yang mendadasar, setiap insan Pers mau menemui kepala sekolah selalu gagal karena kepala sekolah mendatangi pesta dan bermacam-macam dalih oleh penjaga pintu masuk SMA 3 Kaur.
Berdasarkan pemberian amplop dari sang Kepala Sekolah terhadap insan Pers maka kepala dinas Diknas untuk menindak tegas atas ulah yang kurang pantas yang di lakukan oleh kepala SMA 3 Kaur tersebut.(ns)